JERNIH.ID, Jambi - Pejabat Sementara (Pjs) Sekretaris Daerah Provinsi Jambi, Sudirman mengatakan pemerintah provinsi Jambi akan koordinasi dengan aparat, karena ada dugaan penimbun masker.
"Kita sudah mulai mengkoordinasikan dengan aparat, karena ini ada dugaan bahwa agen-agen juga melakukan penimbunan, artinya menyimpan untuk di jual mahal," ujar Sudirman kepada awak media, Kamis (5/3/2020).
Oleh karena itu, pemerintah sudah mendiskusikan untuk merazia apotek ataupun pedagang supaya tidak melakukan upaya-upaya menyimpan dan menimbun masker.
"Karena memang kebutuhannya sangat mendesak untuk saat ini," lanjutnya.
Sebenarnya, masker ini merupakan dari sisi ekonomi, juga kebutuhan masyarakat, dan dapat mempengaruhi inflasi. "Saya sudah diskusi dengan perbankan ini juga bisa mempengaruhi inflasi ya, karena apapun dibutuhkan masyarakat, ketika ketersediaannya stok itu kosong dapat mengganggu," tuturnya.
Oleh karena itu, sambungnya, pemerintah segera rapat koordinasi, melakukan langkah-langkah yang kongkrit terkait dengan upaya-upaya para agen dan pedagang termasuk juga apotek yang menjual masker.