JERNIH.ID, Kuala Tungkal - Mapala Pamsaka STAI An Nadwah Kuala Tungkal turut serta dalam penertiban spanduk, dengan melakukan operasi pelepasan spanduk di pohon-pohon yang banyak terpasang di area sudut Kota Kuala Tungkal.
Ketua mapala Pamsaka Husnul Baharudin mengatakan, kegiatan pelepasan spanduk atau APS (Alat peraga Sosialisasi) begitu juga APK (Alat Peraga Kampanye) yang tidak sesuai dengan aturan yang di terbitkan dengan inilah titik fokus kami dan terkhusus pada spanduk/baleho caleg yang memang terpasang di pohon-pohon dengan cara di paku.
"Saat terjun di lapangan melakukan pelepasan banyak sekalian ditemukan spanduk Caleg yang dipasang dipohon dengan memasang secara membabi buta, tidak ada sedikitpun terkesan bahwa lingkungan yang seharusnya dijaga malah di rusak oleh oknum yang tidak bertanggung jawab," kata Husnul Baharudin, Kamis (9/11/2023).
Husnul Baharudin juga menambahkan, kegiatan ini adalah sebuah tindakan tegas dan respon yang kami lakukan untuk menjaga kelestarian lingkungan bahwa betapa pentingnya kita harus menjaga lingkungan kita, namun sangat disayangkan dengan pohon di jadikan media untuk kepentingan politik pribadi membuat caleg tersebut menjadi mines dimata kami, dalam hal memahami situasi lingkungan saat ini.
"Kami yang memang bergerak di lingkungan sampai sekarang sangat berharap kepada pamangku kekuasaan kedepan bisa lebih mengedepankan kebaikan lingkungan kita bersama, spanduk yang sudah dilepas dari pohon kita kumpulkan di sekretariat mapala pamsaka, kami akan tidak lanjuti dengan menghubungi para pihak terkait untuk mengambil spanduk tersebut," tegas bahar
"Ini sama saja merupakan tindakan biadap yang merusak lingkungan tidak mementingkan kelestarian, arogansi para pementing kekuasaan dan untuk kedepannya jika masih ada seperti ini kita akan melakukan tindakan tegas", tutupnya.(*/JR2)