JERNIH.ID, Sarolangun – Pencegahan virus corona (Covid-19), Kapolda Jambi Irjen Pol Firman Shantyabudi melakukan peninjauan di Posko Perbatasan Singkut Kabupaten Sarolngun bersama Bupati, H. Cek Endra dan Wakil Bupati, Hilalatil Badri.
Sebelumya, Kapolda Jambi bersama sejumlah petinggu Polda Jambi melakukan peninjauan posko penanganan Covid-19 di Jalan Lintas Sumatera Kecamatan Pauh, selanjutnya mampir di Koramil Pauh memberikan bantuan.
Kemudian, Kapolda Jambi bersama rombongan menuju Rumah Dinas Bupati Sarolangun H. Cek Endra.
Setelah istirahat dan melaksanakan shalat zuhur, rombongan langsung meninjau ke Koramil Sarolangun dan memberikan bantuan yang langsung diterima Danramil Mayor Infantri Abdul Aziz Edendi.
Selanjutnya, Kapolda yang didampingi Bupati Sarolangun H. Cek Endra dan didampingi Komandan Kodim 0420/Sarko Letkol pol Tomi Radya Diansyah lubis serta Kapolres Sarolangun Deny heryanto dan Wakapolres Kompol Husni Thamrin menuju keperbatasan Kabupaten Sarolangun dan Kabupaten Muratara Sumsel.
Saat dikonfirmasi awak media, Kapolda Jambi menuturkan, peninjuan Posko Covid-19 di Singkut untuk memastikan operasional Posko, termasuk APD sehingga bisa berjalan sesuai dengan harapan.
“Peninjauan Posko Covid-19 salahsatu langkah preventif untuk mengantispasi situasi yang berkembang, kendati sudah ada himbauan untuk tidak mudik, namun tetap melaksanakan perjalanan, maka kita harus memperkuat Posko untuk melakukan pemeriksaan setiap kendaraan yang masuk dari arah Sumsel,” katanya.
Dipaparkan Kapolda Jambi, jika dirinya memastikan masyarakat dari luar daerah yang masuk ke Provinsi Jambi adalah masyarakat yang sudah dilakukan pendeteksian secara medis, artinya bisa memberikan kenyamanan.
“Di Posko Covid-19 kita juga mewaspadai setiap orang masuk dengan kategori Orang Tanpa Gejala (OTG), justru itu kita lakukan pada setiap yang masuk dari luar daerah Jambi mau melakukan isolasi diri selama 14 hari. Langkah ini sangat positif, guna saling menjaga, sehingga tidak menulari ke orang lain dan tidak tertular satu sama lainnya,” jelasnya.
Ditambahkan Kapolda, Posko Covid-19 akan diproduktifkan hingga situasi dan kondisi di masyarakat aman dari Covid-19, atau bisa saja kita lakukan pasca lebaran Idul Fitri. “Sama-sama kita lakukan pencegahan Covid-19 dan berdoa agar kondisi dan situasi di Provinsi Jambi ini bersih dari Covid-19, walapun saat ini Jambi aman, tapi kita tidak boleh lengah, sebaliknya tetap waspada dengan mematuhi SOP,” ucapnya.
Sementara itu, Bupati Sarolangun H. Cek Endra sangat setuju atas arahan dan masukan Kapolda Jambi, agar Posko penanganan Covid-19 diintensifkan secara optimal, baik itu personil maupun APD.
Cek Endra menilai, jika Posko Covid-19 berlokasi di Singkut ini sangat strategis, karena merupakan jalur melintasnya kendaraan antar provinsi. Namun, jarak Posko Covid-19 di Singkut ini tidak begitu jauh dengan RSUD Chatib Quzwain Sarolangun, sehingga kalau ada yang dicurigai atau terdeteksi oleh tim di Posko, maka bisa langsung dibawa ke RSUD rujukan untuk dilakukan tindakan medis lebih lanjut,” tandasnya.